Jakarta – Anggota DPR RI dari Fraksi Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Rojih Ubab Maimoen mengungkapkan pentingnya penanaman empat pilar kebangsaan agar masyarakat Indonesia khususnya generasi muda tetap terjaga dari budaya barat serta membentengi dari degradasi akhlak dan kerusakan moral.
“Di dalam empat pilar kebangsaan terdapat Pancasila, UUD 1945, NKRI, dan Bhineka Tunggal Ika yang juga berisi pemahaman keagamaan dan penanaman nilai-nilai moral ke-Indonesiaan. Oleh karena itu, masyarakat harus benar-benar paham kemudian ditularkan pada generasi muda Indonesia,” jelas pria yang akrab disapa Gus Rojih ini.
Dikatakan Gus Rojih, pemahaman terhadap empat pilar kebangsaan ini juga harus dipahami oleh para orang tua sehingga bisa ditanamkan sejak dini kepada generasi anak bangsa.
“Sehingga mampu pula menjelaskan dan menanamkam Empat Pilar Kebangsaan ini sejak dini, minimal di lingkungan terdekat dalam kehidupan sehari-hari guna menanamkan wawasan kebangsaan dan rasa cinta tanah air yang menjadi modal dasar dalam kehidupan berbangsa dan bernegara,” jelasnya saat menggelar sosilisasi terkait Pancasila, Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945, Negara Kesatuan Republik Indonesia dan Bhinneka Tunggal Ika, serta Ketetapan MPR RI berlangsung di Halaman Madrasah Matholiul Falah, Kudus, Jawa Tengah, Senin (28/3/2022)
Dalam kegiatan tersebut, pria yang akrab disapa Gus Rojih mengatakan inti dari empat pilar yang ialah bagaimana masyarakat paham dengan pancasila, paham dengan Undang-Undang Dasar (UUD) 1945, paham dengan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) dan paham terhadap Bhinneka Tunggal Ika, empat pilar ini adalah satu kesatuan dalam mewujudkan masyarakat yang adil, makmur dan bersatu.
“Banyaknya gesekan di masyarakat terkait pemahaman yang kurang terkait berbangsa dan bernegara dapat berakibat terjadinya gesekan antar masyarakat, hal ini dapat di minimalisir jika semua warga masyarakat dapat menjaga toleransi dalam kehidupan berbangsa dan beragama,” tandasnya.