Sinarpembaruan.com, Jakarta – Anggota DPR RI dari Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Illiza Sa’aduddin Djamal mendesak pelaksanaan Pekan Olahraga Nasional (PON) XX ditunda. Penundaan itu penting dalam keadaan darurat kesehatan akibat pandemi virus corona atau covid-19.
“Dalam keadaan darurat kesehatan akibat pademi corona seperti yang saat ini, sudah seharusnya semua acara yang menghadirkan banyak orang ditunda, salah satunya adalah PON XX yang dijadwalkan dilakukan di Papua pada Oktober-Noveber 2020 mendatang,” ujar Illiza di Jakarta, Rabu (1/3/2020).
Ia menjelaskan, saat ini semua event besar olahraga dunia juga telah dipastikan ditunda, seperti Olimpiade Tokyo 2020 yang ditunda hingga 2012 mendatang. Begitu juga event kejuaran pada bidang-bidang olahraga tertentu seperti bulutangkis, sepakbola dan lainnya.
“Penundaan PON XX juga perlu dilakukan agar perhatian pemerintah pusat, daerah, asosiasi olehraga, atlet dan semua masyarakat Indonesia terfokus pada upaya melawan pandemi Covid-19,” terang anggota DPR RI Komisi X ini.
Menurut politisi PPP ini, penundaan ini perlu dilakukan agar anggaran yang sebelumnya akan dipergunakan untuk PON juga bisa dialihkan untuk pada upaya melawan pandemic Covid-19.
Diketahui, PON adalah puncak prestasi atlit ditingkat nasional, untuk mencapai puncak prestasi diperlukan persiapan yang detail dan program yang matang.
“Saat ini persiapan atlet di seluruh daerah juga terhenti, maka apa bila kita laksanakan target sasaran tidak akan tercapai dengan baik,” tutupnya. (AR)